Ibu muda yang baru punya anak, mungkin masih merasa takut untuk menggendong bayinya sendiri. Namun, tak perlu takut dan panik, ibu bisa ikuti cara menggendong bayi baru lahir, agar ia bisa rileks dan nyaman di pangkuanmu.
Memang tidak mudah, namun cara menggendong bayi baru lahir, yang baik dan benar wajib ibu pahami dan coba. Jika tidak, ditakutkan si kecil akan tidak nyaman dengan gendongan ibunya sendiri. Tidak mau bukan, si kecil lebih nyaman dengan orang lain? Memahami, cara menggendong bayi baru lahir yang baik dan benar ini, juga bisa dijadikan pelajaran, agar si kecil tidak mudah sakit badan, atau orang tua biasa menyebutnya dengan istilah “kecengklak”. Pasalnya, dalam menggendong bayi, ternyata juga memiliki teknik khusus, agar si kecil merasa nyaman dan tidak rewel. Selain teknik, ada banyak juga macam-macam cara menggendong bayi baru lahir. Jadi, pastikan ibu simak artikel berikut sampai selesai ya.
Perhatikan Hal Ini Sebelum Menggendong
Jangan asal gendong, karena bayi baru lahir masih sangat sensitif, ibu juga harus memperhatikan hal-hal berikut sebelum menggendong, terutama soal kebersihan.
- Cuci tangan
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, bahwa bayi masih sangat sensitif, terutama soal kekebalan tubuhnya terhadap benda-benda asing. Sehingga, untuk menjaga agar kuman, virus dan penyakit tidak menjangkit si kecil, maka ibu atau si penggendong, wajib mencuci tangan terlebih dahulu. - Buat diri nyaman dan percaya diri
Hal yang harus diperhatikan berikutnya, adalah sikap sang ibu sendiri. Jika perlu jangan merasa takut dan panik.Cobalah untuk rileks, agar si kecil juga bisa ikutan rileks dan cari posisi senyaman mungkin, secara fisik. Sehingga, ibu tidak membuat kesalahan dalam menggendong. Selain itu, penting juga bagi ibu untuk percaya diri sebelum menggendong bayi. - Disarankan Tak Pakai Perhiasan atau Aksesoris
Benda-benda yang menempel di tubuh ibu, seperti perhiasan, hingga aksesoris, sebaiknya dilepas. Pasalnya, benda tersebut seperti jam, peniti, atau hiasan di baju, dapat menggores atau melukai bayi. - Berikan Kekuatan di Sisi-sisi Tertentu
Seperti yang diketahui, bahwa bayi masih belum memiliki kekuatan untuk menopang tubuhnya, seperti kepala, leher, dan sendi-sendi. Sehingga, ibu perlu memberikan dukungan yang memadai, berupa topangan yang kuat namun lembut pada sisi-sisi tertentu, seperti kepala dan lehernya saat menggendong. Nah, sudah tahu kan hal penting apa saja, yang perlu dilakukan, sebelum mengetahui cara menggendong bayi baru lahir?Sekarang, saatnya mengetahui cara menggendong bayi baru lahir, yang aman dan bikin bayi nyaman.
Cara Menggendong Bayi Baru Lahir
1. Menggendong Bayi Sambil Memeluknya – Shoulder HoldCara menggendong bayi baru lahir, yang pertama adalah dengan cara atau teknik memeluk, dan sandarkan pada dada. Cara ini, termasuk salah satu posisi menggendong bayi, yang paling umum. Sehingga, cara ini juga digunakan agar si bayi bisa mendengarkan detak jantung ibunya.
Caranya bagaimana? Pertama, angkat bayi setinggi bahu, lalu biarkan kepala bayi bersandar di bahu bagian depan. Setelah, itu sanggah kepala sekaligus leher bayi dengan telapak tangan, serta bagian pantat dengan tangan lainnya.
2. Menggendong Sambil Menimang – Football Hold
Tidak hanya disandarkan, cara menggendong bayi baru lahir yang selanjutnya adalah dengan cara menimang.Cara menggendong dengan menimang, biasa dilakukan ketika ibu ingin menyusui, namun cara ini dilakukan juga sambil berdiri, lalu ditimang-timang. Caranya, pertama berikan sanggahan pada kepada dan leher bayi, menggunakan lengan, dan gunakan lengan satunya, untuk menopang bagian punggung bayi bagian bawah.
Setelah itu, kempit badan bayi ke arah dalam, atau ke tubuh ibu dekat bagian dada. Jika ingin sambil menyusui, gunakan tangan lainnya untuk coba dekatkan lagi leher dan kepala bayi, agar sampai di posisi yang tepat dan nyaman.
3. Menggendong Dipangkuan – Lap Hold
Cara menggendong bayi baru lahir berikut ini, mungkin bisa dibilang paling mudah, karena ibu hanya cukup memangkunya saja, sambil duduk. Selain mudah, posisi menggendong ini juga menjadi posisi duduk, yang nyaman dan dapat digunakan ketika ibu ingin menyusui. Karena dilakukan sambil duduk, maka ibu bisa menopang bayi, dengan posisi kaki kokoh di lantai.Nah, ibu di sini hanya cukup, meletakkan bayi di pangkuan, dan menyangga kepala bayi dengan paha dekat lutut dan wajah bayi menghadap ke atas.
4. Menggendong Dengan Posisi Menghadap ke Luar atau ke Depan
Cara menggendong bayi yang baru lahir berikut ini, mungkin akan menjadi posisi nyaman bayi, karena ia bisa melihat keadaan di sekelilingnya. Untuk melakukan cara menggendong yang satu ini, ibu bisa melakukannya sambil berdiri atau duduk di kursi. Karena kepala dan leher bayi masih belum kuat, maka ibu juga perlu atur keseimbangan, dan sanggah leher bagian depan, dengan lengan.
5. Posisi Membuai – Cradle Hold
Berikutnya ada cara menggendong bayi baru lahir, dengan mengatur posisi menggendong bayi yang paling alami. Adapun dalam posisi ini, juga biasa digunakan para ibu, untuk menidurkan bayinya. Caranya, ibu bisa gendong bayi secara horizontal, sejajar dengan dada, lalu menyelipkan satu lengan, di bawah kepala dan leher bayi.
Setelah itu, lengan lainnya letakan di bawah pantat dan pinggul bayi. Lakukanlah dengan hati-hati, lalu geser tangan di bawah leher dan kepala. Hal ini dilakukan, agar leher bayi bertumpu pada lekukan siku. Atau ibu juga bisa menggunakan ganjalan seperti bantal kecil atau kain.