Rasa percaya diri merupakan bagian dari penghargaan diri (self-esteem) yang sehat sehingga seseorang merasa nyaman dengan dirinya sendiri. Ini merupakan kunci untuk kehidupan yang sukses dan lebih baik. Agar si Buah Hati bisa menjadi individu dewasa yang percaya diri, Bunda bisa mengasahnya sejak usianya masih kanak-kanak, bahkan sejak dini. Cara membuat anak percaya diri sejak dini dimulai dari keluarga dan penerapan pola asuh yang tepat oleh orang tua sehingga ia menjalani tumbuh-kembang yang optimal.
Anak yang memiliki kepercayaan diri yang sehat merupakan salah satu perwujudan dari tumbuh kembang anak yang berlangsung optimal. Saat si Buah Hati memiliki rasa percaya diri, maka ia berani untuk mencoba hal-hal baru dan selalu berusaha memberikan yang terbaik. Saat ia melakukan kesalahan atau tidak berhasil, mungkin ia akan merasa kecewa, tapi ia bisa mengatasinya dan terus mencoba agar bisa berhasil. Saat si Buah Hati memiliki kepercayaan dan penghargaan diri yang sehat, maka ia akan menjadi lebih baik di rumah, sekolah, dan lingkungan. Hubungan yang hangat dan penuh cinta dengan orang tua, keluarga, serta orang-orang di sekitarnya dapat membantu mwnumbuhkan rasa percaya diri pada anak. Kondisi ini membuatnya merasa dicintai, dihargai, dan didukung, sehingga ia memiliki pikiran-pikiran yang positif tentang dirinya. Sebaliknya, pengasuhan yang dilakukan dengan rasa percaya diri yang rendah, sering dibandingkan dengan anak lain, ditambah dengan tekanan yang didapatkan baik dari orang tua maupun lingkungan sekitar, akan berdampak buruk bagi penghargaan diri anak, termasuk kepercayaan dirinya.
Hal yang dapat dilakukan untuk membuat anak lebih percaya diri:
- Menjadi panuta yang baik bagi si buah hati
Tentu saja tak berarti Bunda harus menjadi sempurna. Bunda bisa memberi contoh dengan berusaha melakukan yang terbaik dalam mengerjakan sesuatu, bahkan saat mengerjakan pekerjaan rumah tangga yang ringan sekalipun. Saat menghadapi tantangan, bukannya berkeluh kesah terus-menerus, tapi Bunda mencari solusi agar tantangan tersebut dapat diatasi. Inilah yang akan ditiru si Buah Hati dari Bunda.
- Dorong si Buah Hati untuk bereksplorasi dan mencoba hal-hal baru
Mencoba hal-hal baru di luar hal-hal yang sudah ia kuasai dapat menjadi cara membuat anak percaya diri dan berani. Beri ia dukungan dan semangat agar ia termotivasi melakukan sesuatu yang belum ia kuasai dan memberikan yang terbaik saat mencoba. Hal sesimpel belajar naik sepeda atau mencoba berpakaian sendiri akan membuatnya merasa percaya diri saat berhasil melakukannya.
- Berikan si Buah Hati tugas-tugas sesuai usianya
Cara membuat anak berani dan percaya diri lainnya adalah dengan melibatkannya dalam urusan rumah tangga dan memberikannya tugas untuk diselesaikan. Ini membuatnya merasa dipercaya dan dianggap sehingga ia akan berusaha dengan baik untuk menyelesaikan tugasnya. Jangan lupa, berikan pujian saat ia menyelesaikan tugasnya dengan baik serta untuk usaha yang ia lakukan.
- Fokus pada usaha, bukan hasil
Saat si Buah Hati tidak menyerah ketika menemui kesulitan, atau ia tetap berusaha menyelesaikan tugasnya dengan baik walau sudah lewat waktunya, maka Bunda bisa memberikan ia pujian yang sesuai. Pujilah semangat tidak menyerahnya, serta cara ia melakukan tugas yang semakin lama menjadi semakin baik.